Mari Berlanjut

mohon maaf menunggu. mari lanjutkan kembali untaian optimis yang tertunda angan tanpa batas.
mesti sempat meragu aku harus bagaimana? apa dayaku? kapan aku diberi kesempatan?
namun waktu tak mengubris dan aku tetap berlalu meski tetap meragu
aku menghela nafas. aku pasti bisa. bukan masalah bagaimana jika aku berlari. namun masalah bagaimana jika aku berhenti.

mohon maaf menunggu, mari lanjutkan kembali untaian optimis dan wujudkan angan tanpa batas.

Tinggalkan komentar